'Lord Rangga' Ungkap Kesultanan Banten Pernah Bantu dan Dukung Kemerdekaan AS, Benarkah?

Lord Rangga julukan warganet untuk Sekjen 'Sunda Empire' mengungkap dalam sebuah wawancara dengan youtuber bahwa Kesultanan Banten pernah membantu dan mendukung kemerdekaan AS.

Hal ini sontak menjadi tertawaan warganet karena dinilai sebagai lelucon.

Namun benarkah informasi tersebut?

Menurut berbagai situs berita Banten, Kesultanan Banten memang pernah memiliki Sultan ke-13 bernama Sultan Abu al Mafakhir Muhammad Aliuddin yang bertahta pada 1773-1799 tepat pada pergolakan AS untuk merdeka dari Inggris.


Belum ada sejarawan Indonesia yang menggali masalah ini begitu juga Kedutaan AS atau sumber buku yang valid.

Namun peran Maroko sebagai salah satu negara pertama yang mengakui kedaulatan AS dan ikut bantu perjuangan kemerdekaan AS memang valid. Saat berusaha merdeka AS memang dekat negara-negara Islam yang juga bertujuan dagang.

3. Sultan Banten Memberikan Bantuan kepada Amerika

Hal yang satu ini sangat menarik untuk diulas. Pasalnya, Kerajaan Banten ternyata pernah memberikan bantuan pada Amerika agar dapat lepas dari Inggris. Ketika itu, tepatnya tahun 1776 M, Kerajaan Banten dipimpin oleh Sultan Aliudin. Beliau memberikan bantuan ribuan batang emas kepada George Washington, yang saat itu menjabat presiden pertama Amerika Serikat.

Bahkan, ada kabar bahwa Sultan Aliudin juga memberikan bantuan dana untuk pembangunan Gedung Putih. Namun, kabar ini dijaga kerahasiaannya oleh Amerika hingga kini. Hal inilah yang menyebabkan keruntuhan Kerajaan Banten. Inggris, yang sebelumnya menjadi rekanan Kerajaan Banten, menjadi murka.


Namun informasi ini tidak boleh diremehkan sebagaimana informasi Kesultanan Aceh merupakan yang pertama akui kemerdekaan Belanda dari Spanyol 1602, sepuluh tahun sebelum pengakuan Ottoman (Kesultanan Utsmaniyah)

Walau Aceh saat ini hanya jadi provinsi di Indonesia dan tidak lagi dituliskan dalam buku-buku sejarah, namun prasastinya masih ada sampai sekarang di Belanda.


Posting Komentar

0 Komentar